CNBC Lampung

Loading

Penampakan Langka, Hewan Liar Harimau Sumatera Melintasi Jalan di Tanggamus, Warga Diminta Waspada

Warga di wilayah Tanggamus, Lampung, dikejutkan dengan penampakan langka seekor Harimau Sumatera yang melintas di jalan raya. Kejadian ini terekam dalam video amatir yang kemudian viral di media sosial. Pihak berwenang mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan dan tidak melakukan tindakan yang dapat membahayakan hewan liar tersebut.

Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) adalah subspesies harimau yang hanya ditemukan di Pulau Sumatera. Populasinya terus menurun akibat hilangnya habitat dan perburuan liar. Penampakan harimau di jalan raya diduga kuat karena menyusutnya habitat dan berkurangnya mangsa di hutan. Hal ini memaksa harimau untuk keluar dari habitatnya dan mencari makan di wilayah yang lebih dekat dengan permukiman manusia.

“Kami sangat prihatin dengan penampakan harimau di jalan raya. Ini menunjukkan bahwa habitat harimau semakin terdesak,” ujar Kepala Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).

Pihak TNBBS telah melakukan patroli intensif di wilayah tersebut untuk memantau keberadaan harimau dan mencegah konflik dengan manusia. Mereka juga bekerja sama dengan masyarakat setempat untuk memberikan edukasi tentang cara berinteraksi dengan hewan liar dan pentingnya menjaga kelestarian hutan.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak panik, tetapi tetap waspada. Jangan melakukan tindakan yang dapat memprovokasi harimau. Jika melihat harimau, segera laporkan kepada pihak berwenang,” tambah Kepala Balai Besar TNBBS.

Penampakan Harimau Sumatera ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya upaya konservasi hewan liar. Pemerintah dan masyarakat perlu bekerja sama untuk melindungi habitat harimau dan mencegah perburuan liar. Langkah-langkah konkret seperti patroli rutin, edukasi masyarakat, dan penegakan hukum yang tegas sangat diperlukan untuk memastikan kelangsungan hidup Harimau Sumatera.

Selain itu, kesadaran akan pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem juga perlu ditingkatkan. Hutan yang sehat adalah rumah bagi berbagai jenis hewan liar, termasuk Harimau Sumatera. Dengan menjaga hutan, kita juga menjaga kelangsungan hidup harimau dan keanekaragaman hayati Indonesia.

Tragedi Pembunuhan Sadis di Lampung: Nenek Tewas di Tangan Tetangga, Jeratan Kabel Akhiri Nyawa Korban!

Lampung, Indonesia – Warga Lampung digegerkan dengan kasus pembunuhan sadis yang menimpa seorang nenek. Korban ditemukan tewas di rumahnya dengan luka jeratan kabel di leher. Pelaku pembunuhan ternyata adalah tetangga korban sendiri. Kejadian ini menimbulkan duka mendalam dan kemarahan di kalangan masyarakat sekitar.

Kronologi Kejadian Mengerikan

  • Kejadian bermula ketika pelaku, yang merupakan tetangga korban, mendatangi rumah korban.
  • Motif pembunuhan diduga karena sakit hati pelaku yang merasa pernah di ejek oleh korban.
  • Pelaku kemudian melakukan tindakan keji dengan menjerat leher korban menggunakan kabel.
  • Setelah korban tewas, pelaku berusaha menghilangkan jejak dan meninggalkan lokasi kejadian.
  • Jasad korban ditemukan oleh keluarga yang kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib.
  • Pihak kepolisian segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengumpulkan bukti-bukti.
  • Setelah melakukan penyelidikan intensif, polisi berhasil menangkap pelaku di kediamannya.

Dampak dan Reaksi Masyarakat

  • Kasus pembunuhan ini menimbulkan duka mendalam dan kemarahan di kalangan masyarakat sekitar.
  • Masyarakat merasa prihatin dengan tindakan keji yang dilakukan oleh pelaku.
  • Mereka berharap pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatannya.
  • Kejadian ini juga menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat tentang keamanan di lingkungan mereka.

Tindakan Hukum dan Upaya Penegakan Keadilan

  • Pelaku akan dijerat dengan pasal pembunuhan, dengan ancaman hukuman yang berat.
  • Pihak kepolisian akan melakukan penyidikan secara menyeluruh untuk mengungkap motif dan kronologi kejadian.
  • Masyarakat berharap proses hukum berjalan dengan adil dan transparan.

Pentingnya Kewaspadaan dan Kepedulian Lingkungan

  • Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
  • Masyarakat diimbau untuk lebih peka terhadap potensi konflik dan segera melaporkan hal-hal mencurigakan kepada pihak berwajib.
  • Penting untuk membangun komunikasi yang baik antar tetangga untuk mencegah terjadinya konflik yang berujung pada tindakan kekerasan.

Kasus pembunuhan nenek di Lampung ini merupakan tragedi yang sangat disayangkan. Diperlukan tindakan tegas dari pihak berwajib untuk memberikan keadilan bagi korban dan mencegah kejadian serupa di masa depan.

Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat kepada pembaca terimakasih !.

Menjelajahi Situs Batu Bedil Lampung: Makna Mendalam di Balik Megahnya Batu Megalitik

Lampung, provinsi yang kaya akan warisan budaya, menyimpan sebuah situs bersejarah yang memukau, yaitu Situs Batu Bedil. Situs ini bukan hanya sekadar tumpukan batu besar, tetapi juga memiliki makna mendalam yang mencerminkan kehidupan masyarakat prasejarah di wilayah tersebut.

Lokasi dan Aksesibilitas Situs Batu Bedil

Situs Batu Bedil terletak di Dusun Batu Bedil, Desa Gunung Meraksa, Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Lokasinya yang berada di tepi jalan utama membuat situs ini mudah diakses oleh wisatawan.

Makna dan Sejarah Situs Batu Bedil

Situs Batu Bedil merupakan peninggalan zaman megalitikum, yang ditandai dengan keberadaan batu-batu besar (megalit) yang disusun secara khusus. Situs ini diyakini sebagai tempat pemujaan nenek moyang dan memiliki nilai religi yang sangat penting bagi masyarakat Lampung pada masa itu.

Nama “Batu Bedil” sendiri berasal dari suara letusan yang sering terdengar dari salah satu menhir (batu tegak) di situs tersebut. Suara tersebut menyerupai suara tembakan bedil (senapan), sehingga masyarakat setempat menamai batu tersebut dengan Batu Bedil.

Struktur dan Peninggalan di Situs Batu Bedil

Situs Batu Bedil terdiri dari beberapa struktur megalitik, antara lain:

  • Menhir: Batu-batu tegak yang disusun secara berkelompok.
  • Dolmen: Meja batu yang terbuat dari batu datar yang ditopang oleh batu-batu tegak.
  • Batu Lumpang: Batu berlubang yang digunakan untuk menumbuk bahan makanan atau benda-benda lain.
  • Prasasti Batu Bedil: Prasasti yang berisi tulisan kuno yang diduga merupakan mantra pemujaan.

Nilai Penting Situs Batu Bedil

Situs Batu Bedil memiliki nilai penting dalam berbagai aspek, antara lain:

  • Nilai Sejarah: Situs ini merupakan bukti keberadaan masyarakat prasejarah di Lampung.
  • Nilai Budaya: Situs ini mencerminkan kepercayaan dan tradisi masyarakat Lampung pada masa lalu.
  • Nilai Pendidikan: Situs ini dapat menjadi sumber belajar tentang sejarah dan budaya Lampung.
  • Nilai Pariwisata: Situs ini memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai objek wisata budaya.

Upaya Pelestarian Situs Batu Bedil

Pemerintah dan masyarakat setempat telah melakukan berbagai upaya untuk melestarikan Situs Batu Bedil, antara lain:

  • Penetapan situs sebagai cagar budaya nasional.
  • Pemeliharaan dan perawatan situs secara berkala.
  • Promosi situs sebagai objek wisata budaya.
  • Peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian situs.

Dengan upaya pelestarian yang berkelanjutan, diharapkan Situs Batu Bedil dapat terus dinikmati oleh generasi mendatang dan menjadi kebanggaan masyarakat Lampung.

Spesialis Pencuri Mobil Ditembak Polisi di Bandar Lampung

Aksi kejahatan di Bandar Lampung kembali memanas dengan tertangkapnya seorang spesialis pencuri mobil yang telah meresahkan warga. Pada hari Rabu, 20 Maret 2024, sekitar pukul 03.00 WIB, tim khusus dari Polresta Bandar Lampung berhasil meringkus pelaku yang dikenal lihai dalam menjalankan aksinya. Penangkapan ini dilakukan di Jalan Imam Bonjol, Bandar Lampung, setelah terjadi aksi kejar-kejaran yang menegangkan.

Pelaku yang diketahui berinisial AR (32) ini merupakan seorang residivis yang telah berulang kali keluar masuk penjara dengan kasus yang sama. AR dikenal sebagai spesialis pencuri mobil yang beraksi seorang diri. Modusnya adalah dengan mengincar mobil-mobil yang terparkir di tempat sepi dan menggunakan kunci palsu untuk membobolnya.

“Pelaku ini sangat lihai dan terorganisir. Ia merupakan spesialis pencuri mobil yang telah beraksi di beberapa wilayah di Bandar Lampung. Kami telah melakukan penyelidikan intensif selama beberapa minggu terakhir untuk menangkapnya,” ujar Kompol Rio Prasetiyo, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, dalam keterangan persnya.

Dalam penangkapan tersebut, polisi terpaksa melumpuhkan AR dengan timah panas karena pelaku mencoba melawan dan melarikan diri. AR mengalami luka tembak di bagian kaki dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Bandar Lampung untuk mendapatkan perawatan.

Dari tangan AR, polisi berhasil mengamankan beberapa barang bukti, antara lain:

  • Tiga unit mobil hasil curian
  • Seperangkat kunci palsu
  • Alat-alat yang digunakan untuk membobol mobil
  • Satu pucuk senjata api rakitan

“Kami masih melakukan pengembangan kasus ini untuk mengungkap jaringan pelaku dan kemungkinan adanya pelaku lain yang terlibat,” tambah Kompol Rio Prasetiyo.

Penangkapan spesialis pencuri mobil ini disambut baik oleh warga Bandar Lampung. Mereka merasa lega karena pelaku yang telah meresahkan mereka berhasil ditangkap. Polisi mengimbau kepada warga untuk selalu waspada dan meningkatkan keamanan kendaraan mereka.

Kasus ini menjadi peringatan bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan terhadap tindak kejahatan. Polisi akan terus berupaya untuk memberantas kejahatan di Bandar Lampung dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat.

Geger Lampung! Mahasiswa PKL Bawaslu Ditembak OTK: Motif Cemburu dan Jaringan Narkoba Terkuak!

Insiden penembakan tragis yang menimpa seorang mahasiswa yang sedang menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) di kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Lampung benar-benar mengguncang publik. Setelah penyelidikan mendalam, Polresta Bandar Lampung berhasil mengungkap fakta-fakta mencengangkan di balik aksi keji ini.

Kronologi Mencekam dan Fakta-Fakta Mengejutkan:

  • Waktu dan Lokasi Kejadian:
    • Peristiwa penembakan terjadi pada hari Rabu, 28 Agustus 2024, sekitar pukul 12.00 WIB, di kantor Bawaslu Provinsi Lampung, Jalan Pulau Morotai, Way Halim, Bandar Lampung.
  • Korban yang Malang:
    • Korban adalah seorang mahasiswa yang tengah menjalankan tugas PKL di kantor Bawaslu Lampung.
    • Korban mengalami luka tembak yang serius di bagian lengan kiri.
  • Pelaku yang Terungkap:
    • Pelaku berhasil diringkus oleh tim Reskrim Polresta Bandar Lampung. Pelaku diidentifikasi sebagai KAS (19), seorang warga Jalan Harapan Jaya, Panjang Selatan, Bandar Lampung.
  • Motif yang Mengerikan:
    • Motif utama dari aksi penembakan ini adalah rasa cemburu yang membara. Pelaku naik pitam setelah melihat korban melambaikan tangan kepada teman wanita pelaku.
    • Fakta yang lebih mengejutkan, pelaku ternyata juga seorang bandar narkoba yang terlibat dalam jaringan peredaran gelap.
  • Barang Bukti yang Diamankan:
    • Satu pucuk senjata airsoft gun beserta peluru gotri yang digunakan dalam aksi penembakan.
    • Sejumlah paket narkotika jenis ganja dan sabu siap edar.
    • Timbangan digital, yang mengindikasikan keterlibatan pelaku dalam transaksi narkoba.
  • Modus Operandi:
    • Pelaku melancarkan aksinya dengan menembakkan senjata airsoft gun ke arah korban sebanyak dua kali dari sebuah kamar hotel yang letaknya bersebelahan dengan kantor Bawaslu, hingga mengenai lengan kiri korban.

Dampak yang Mengkhawatirkan dan Imbauan Penting:

  • Insiden ini memicu kekhawatiran serius terkait keamanan di lingkungan kantor pemerintahan.
  • Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan mempercayakan proses hukum kepada pihak berwajib.
  • Pihak berwenang diharapkan untuk meningkatkan pengawasan dan keamanan di lingkungan kerja, terutama bagi mahasiswa yang sedang menjalani PKL.

Dengan artikel yang lebih mendalam dan kaya akan informasi ini, diharapkan pembaca dapat memahami secara komprehensif mengenai tragedi yang terjadi di Bawaslu Lampung, serta mengetahui perkembangan terkini dalam penanganan kasus ini.

Tragedi Keluarga di Lampung: Menantu Bunuh Mertua Akibat Perselisihan Sepele

Sebuah tragedi keluarga yang mengguncang Lampung terjadi ketika seorang menantu tega menantu bunuh mertua akibat perselisihan sepele. Kejadian ini menimbulkan duka mendalam bagi keluarga korban dan menjadi sorotan masyarakat luas.

Peristiwa menantu bunuh mertua ini terjadi di kediaman mereka di wilayah Kabupaten Lampung Selatan, pada Senin, 25 Desember 2023. Menurut keterangan dari pihak kepolisian, perselisihan antara AR dan SN telah berlangsung beberapa waktu. Namun, pada hari kejadian, perselisihan tersebut mencapai puncaknya dan memicu amarah AR yang tak terkendali.

“Perselisihan ini sebenarnya sudah berlangsung beberapa waktu. Namun, pada hari kejadian, pelaku tidak dapat mengendalikan emosinya dan melakukan tindakan kekerasan,” ungkap Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yushar Maulana, dalam konferensi pers.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa perselisihan antara AR dan SN bermula dari masalah-masalah kecil dalam kehidupan sehari-hari. Namun, masalah-masalah kecil tersebut menumpuk dan memicu ketegangan yang akhirnya berujung pada aksi menantu bunuh mertua.

“Perselisihan ini bermula dari hal-hal sepele, seperti perbedaan pendapat tentang masalah rumah tangga. Namun, masalah-masalah kecil ini menumpuk dan memicu amarah pelaku,” jelas AKBP Yushar Maulana.

Aksi keji AR ini tidak hanya menghancurkan keluarga korban, tetapi juga menimbulkan trauma mendalam bagi masyarakat sekitar. Mereka merasa tidak aman dan khawatir akan potensi kekerasan yang bisa terjadi di lingkungan mereka.

“Kami sangat sedih dan takut. Kami tidak menyangka hal seperti ini bisa terjadi di lingkungan kami,” ujar seorang warga Lampung Selatan.

Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk tidak main hakim sendiri dan mempercayakan penanganan kasus ini kepada pihak berwenang. Mereka juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi psikologis orang-orang di sekitar mereka dan segera melaporkan jika ada indikasi kekerasan.

“Kami mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar. Jika ada yang mencurigakan atau melihat adanya potensi kekerasan, segera laporkan kepada kami,” imbau AKBP Yushar Maulana.

Pelaku akan dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. Kasus menantu bunuh mertua ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya menjaga komunikasi yang baik dalam keluarga dan mengelola emosi dengan bijak.

Hari Raya Galungan dan Kuningan: Makna Mendalam dan Tradisi Unik Umat Hindu Bali

Hari Raya Galungan dan Kuningan adalah dua hari raya penting bagi umat Hindu di Bali. Perayaan ini sarat akan makna filosofis dan tradisi unik yang diwariskan secara turun-temurun. Artikel ini akan mengulas fakta-fakta menarik seputar Galungan dan Kuningan, serta kegiatan yang dilakukan selama perayaan.

Makna Filosofis Galungan dan Kuningan

  • Galungan:
    • Galungan dirayakan sebagai simbol kemenangan dharma (kebaikan) melawan adharma (keburukan).
    • Hari raya ini juga dimaknai sebagai momen untuk memperingati terciptanya alam semesta dan segala isinya.
    • Galungan adalah waktu di mana umat Hindu merayakan kemenangan kebaikan atas keburukan, atau Dharma melawan Adharma.
  • Kuningan:
    • Kuningan dirayakan sepuluh hari setelah Galungan, sebagai momen untuk memohon keselamatan, perlindungan, dan tuntunan dari para dewa dan leluhur.
    • Hari Kuningan diartikan sebagai hari untuk memohon keselamatan, perlindungan, dan tuntunan lahir batin kepada Dewa, Bhatara, dan para Pitara.

Tradisi dan Kegiatan Selama Perayaan

  • Penjor:
    • Penjor, yaitu hiasan bambu yang dihiasi janur kuning, menjadi simbol kehadiran dewa di bumi.
    • Penjor dipasang di depan setiap rumah umat Hindu selama perayaan Galungan dan Kuningan.
  • Persembahyangan:
    • Umat Hindu melakukan persembahyangan di pura keluarga (sanggah), pura desa, dan pura-pura besar lainnya.
    • Persembahyangan dilakukan untuk memanjatkan doa dan ucapan syukur kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
  • Ngelawang:
    • Tradisi Ngelawang adalah tradisi mengarak Barong berkeliling desa, yang diiringi dengan gamelan.
    • Tradisi ini bermaksud untuk mengusir roh-roh jahat dan membawa keberuntungan bagi warga desa.
  • Tradisi Mekotekan:
    • Upacara mekotekan dilakukan tepat pada Hari Raya Kuningan atau setelah selesai Hari Raya Galungan.
    • Tradisi ini ditandai dengan arak-arakan keliling desa membawa tongkat, kayu, tombak pusaka, dan umbul-umbul.
    • Mekotek juga dipercaya sebagai upaya menolak bencana dan pemersatu masyarakat di Bali. 1
  • Tradisi Mesuryak:
    • Di Tabanan terdapat tradisi unik dengan membagi-bagikan uang kepada warga dengan cara disebar ke udara.
    • Tradisi bernama Mesuryak (bersorak) ini diikuti seluruh kalangan mulai anak-anak hingga orang dewasa.
  • Kuliner Khas:
    • Selama perayaan, umat Hindu menyajikan berbagai hidangan khas, seperti lawar, sate lilit, dan nasi kuning.
    • Lawar adalah masakan dari campuran sayuran dan daging ayam, kerbau, babi atau bebek yang di cincang.
  • Silaturahmi:
    • Setelah persembahyangan, umat Hindu saling mengunjungi sanak saudara dan tetangga untuk mempererat tali persaudaraan.

Saya harap artikel ini memberikan informasi yang komprehensif dan bermanfaat.

Puluhan Sopir Truk Ngamuk, Terjebak 15 Jam di Pelabuhan Bakauheni

Ketidakpuasan memuncak di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, ketika puluhan sopir truk meluapkan amarah mereka setelah terjebak selama 15 jam dalam antrean panjang. Kejadian yang terjadi pada hari Sabtu, 6 April 2024 ini, menyebabkan situasi tegang di dermaga 3 pelabuhan tersebut. Para sopir ngamuk karena merasa diabaikan dan dirugikan oleh lamanya waktu tunggu yang tak kunjung usai.

Menurut kesaksian para sopir, penumpukan terjadi akibat prioritas yang diberikan kepada kendaraan pribadi oleh pihak ASDP. Hal ini memicu kemarahan karena banyak dari mereka mengangkut barang-barang mudah rusak seperti sayuran, buah-buahan, dan hewan ternak. “Kami ini kan bawa sayur-sayuran, buah-buahan. Ini kalau lama pasti busuk, ini aja sudah ada yang mulai busuk,” ujar Riko, salah seorang sopir truk yang terdampak.

Kondisi ini diperparah dengan lamanya waktu tunggu yang mencapai 15 jam, membuat para sopir ngamuk dan melakukan protes kepada petugas ASDP. Mereka merasa tidak ada kejelasan dan kepastian terkait kapan truk mereka akan diberangkatkan. “Dari tadi malam, jam 2 saya sudah di sini. Dari semalam bilang sabar terus, ini saya bawa sapi, udah kepanasan dari tadi,” ungkap 1 Zainal, sopir truk pengangkut hewan ternak.  

Penyebab dan Dampak:

  • Prioritas Kendaraan Pribadi: Para sopir merasa kendaraan pribadi lebih diutamakan, menyebabkan truk-truk mereka tertahan.
  • Kerusakan Barang: Barang-barang mudah rusak seperti sayuran, buah-buahan, dan hewan ternak terancam busuk dan mati akibat lamanya waktu tunggu.
  • Kelelahan dan Ketegangan: Para sopir mengalami kelelahan fisik dan mental akibat lamanya waktu tunggu dan ketidakpastian.
  • Kekecewaan: Para sopir ngamuk dan merasa kecewa dengan pelayanan yang diberikan oleh pihak ASDP.

Upaya Penanganan:

  • Pihak terkait di Pelabuhan Bakauheni diharapkan dapat segera mengambil tindakan untuk mengatasi penumpukan dan memberikan kejelasan kepada para sopir.
  • Perlu adanya evaluasi terhadap sistem pelayanan agar lebih adil dan efisien, terutama dalam penanganan truk-truk pengangkut barang mudah rusak dan hewan ternak.
  • Penting adanya komunikasi yang baik antara petugas ASDP dan para sopir, untuk menghindari terjadinya kesalahpahaman.

Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak terkait untuk meningkatkan pelayanan dan memastikan kelancaran arus penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni. Para sopir ngamuk karena mereka menuntut keadilan dan kepastian, yang seharusnya menjadi hak mereka.

Kebakaran Hebat Landa Gudang BBM di Bandar Lampung, Puluhan Ribu Liter Solar Hangus Terbakar!

Sebuah kebakaran besar melanda sebuah gudang penyimpanan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar di daerah Umbul Kunci, Kelurahan Keteguhan, Kecamatan Teluk Betung Timur, Bandar Lampung. Peristiwa ini mengakibatkan puluhan ribu liter solar hangus terbakar dan menimbulkan kepanikan warga sekitar.

Kronologi Kejadian

  • Kebakaran terjadi pada Senin (4/11/2024) siang hari.
  • Api dengan cepat membesar dan melalap gudang penyimpanan BBM yang berisi puluhan ribu liter solar.
  • Asap hitam tebal membumbung tinggi dan terlihat dari jarak yang cukup jauh.
  • Petugas pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung segera tiba di lokasi untuk memadamkan api.
  • Proses pemadaman berlangsung cukup lama karena banyaknya bahan bakar yang mudah terbakar.

Respons dan Penanganan

  • Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung mengerahkan sejumlah unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api.
  • Pihak kepolisian juga melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk menyelidiki penyebab kebakaran.
  • Pihak berwajib melakukan identifikasi, bersama pemilik gudang BBM.
  • Pemilik gudang BBM, Erwin, menjelaskan bahwa gudang tersebut memiliki izin resmi dan bahan bakar yang disimpan berasal dari depo AKR.

Fakta-fakta Penting

  • Kebakaran terjadi di gudang penyimpanan BBM jenis solar di daerah Umbul Kunci, Teluk Betung Timur, Bandar Lampung.
  • Puluhan ribu liter solar hangus terbakar.
  • Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
  • Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
  • Gudang BBM tersebut memiliki izin resmi.

Dampak dan Keresahan

  • Kebakaran ini menimbulkan kerugian materi yang cukup besar.
  • Warga sekitar sempat panik akibat asap tebal dan kobaran api yang besar.
  • Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran, terutama di tempat penyimpanan bahan bakar.

Pelajaran yang Dapat Dipetik

  • Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran, terutama di tempat penyimpanan bahan bakar.
  • Pentingnya instalasi listrik yang aman untuk mencegah korsleting.
  • Perlu adanya peningkatan sistem pencegahan dan penanggulangan kebakaran di tempat penyimpanan bahan bakar.
  • Pentingnya peran aktif masyarakat dalam melaporkan kejadian kebakaran kepada pihak berwajib.

Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang lengkap dan bermanfaat.

Junriansyah Nekat Tikam Pegawai Damri di SPBU Bandar Lampung, Motif Masih Misteri!

Sebuah insiden mengejutkan terjadi di sebuah SPBU di Bandar Lampung. Seorang pria bernama Junriansyah (35) nekat tikam seorang pegawai Damri bernama Arif Rahman (28) hingga mengalami luka tusuk yang cukup serius. Kejadian ini menimbulkan kepanikan dan pertanyaan besar tentang motif pelaku.

Kronologi Kejadian Nekat Tikam

Insiden nekat tikam ini terjadi pada hari Minggu, 09 Februari 2025, sekitar pukul 11.00 WIB di sebuah SPBU di Jalan ZA Pagar Alam, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung. Saat itu, korban sedang bertugas mengatur antrean kendaraan yang hendak mengisi bahan bakar. Tiba-tiba, pelaku datang dan langsung menyerang korban dengan senjata tajam.

“Pelaku tiba-tiba datang dan langsung menusuk korban. Korban mengalami luka tusuk di bagian dada,” ungkap saksi mata.

Setelah melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri. Sementara itu, korban dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk mendapatkan perawatan medis.

Penangkapan Pelaku dan Barang Bukti

Setelah melakukan penyelidikan, pihak kepolisian berhasil menangkap pelaku di kediamannya di Lampung Tengah pada hari Senin, 10 Februari 2025. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa senjata tajam yang digunakan pelaku untuk menusuk korban.

“Pelaku berhasil kami tangkap di kediamannya. Kami juga mengamankan barang bukti berupa senjata tajam,” kata Kapolresta Bandar Lampung.

Motif Pelaku Masih Misteri

Hingga saat ini, motif pelaku nekat tikam korban masih menjadi misteri. Pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku untuk mengungkap motif sebenarnya.

“Kami masih mendalami motif pelaku. Kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengungkap fakta-fakta yang sebenarnya,” jelas Kapolresta Bandar Lampung.

Dampak dan Himbauan

Insiden nekat tikam ini tentu saja menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat, terutama para pegawai SPBU. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak main hakim sendiri. Mereka juga meminta masyarakat untuk segera melaporkan jika melihat atau mengetahui adanya aktivitas mencurigakan.

Informasi Tambahan:

  • Korban merupakan pegawai Damri yang sedang bertugas di SPBU.
  • Pelaku menusuk korban dengan senjata tajam di bagian dada.
  • Pelaku ditangkap di kediamannya di Lampung Tengah.
  • Motif pelaku nekat tikam korban masih dalam penyelidikan.

Dengan adanya kejadian ini, diharapkan pihak kepolisian dapat segera mengungkap motif pelaku dan kejadian serupa tidak akan terulang kembali.